Welcome

Delete this widget from your Dashboard and add your own words. This is just an example!

Peewee Gaskin

Senin, 10 September 2012

Biografi Peewee Gaskin

Ronald “Pee Wee” Gaskins adalah salah seorang pembunuh tersadis dalam sejarah. Lebih dari 100 kasus pembunuhan dilakukan olehnya. Dengan mengambil nama Pee Wee Gaskins, sebuah band asal Jakarta mencoba mencari arti filosofis dari nama band tersebut. Pee Wee, yang berarti kecil, tapi bisa mempunyai kemampuan di atas rata-rata. Dan band yang merasa kecil ini berharap menjadi besar, tapi tentu bukan dengan membunuh.

Inilah mereka, Pee Wee Gaskins! Band yang dimotori Dochi (gitar&vokal), Sansan (gitar&vokal), Omo (synthesizer), Aldy (drum), Eye (bass). Konon, di kalangan ABG SMP atau SM,A band ini jadi menu wajib dalam pensi. Kedua, mereka menempati posisi 2 untuk Top Indie Artists di MySpace. Ini pasti band keren.
Pembuktian ini ditunjukan Pee Wee Gaskins via The Sophomore, album kedua mereka. Tengok langsung lagu andalan di track no 2 yang berjudul Welcoming The Sophomore. Nuansa remaja terasa kental di lagu berbahasa Inggris ini, teriakan ala cheerleader bersahut-sahutan dengan beat penuh semangat dan bunyi-bunyian synthesizer. Vokal bersahutan dan saling mengisi jadi warna khas Pee Wee Gaskins. Part gitar yang padat dan penggunaan synthesizer yang catchy menjadi ramuan yang sangat segar.



Ronald “Pee Wee” Gaskins adalah salah seorang pembunuh tersadis dalam sejarah. Lebih dari 100 kasus pembunuhan dilakukan olehnya. Dengan mengambil nama Pee Wee Gaskins, sebuah band asal Jakarta mencoba mencari arti filosofis dari nama band tersebut. Pee Wee, yang berarti kecil, tapi bisa mempunyai kemampuan di atas rata-rata. Dan band yang merasa kecil ini berharap menjadi besar, tapi tentu bukan dengan membunuh.

Inilah mereka, Pee Wee Gaskins! Band yang dimotori Dochi (gitar&vokal), Sansan (gitar&vokal), Omo (synthesizer), Aldy (drum), Eye (bass). Konon, di kalangan ABG SMP atau SM,A band ini jadi menu wajib dalam pensi. Kedua, mereka menempati posisi 2 untuk Top Indie Artists di MySpace. Ini pasti band keren.
Pembuktian ini ditunjukan Pee Wee Gaskins via The Sophomore, album kedua mereka. Tengok langsung lagu andalan di track no 2 yang berjudul Welcoming The Sophomore. Nuansa remaja terasa kental di lagu berbahasa Inggris ini, teriakan ala cheerleader bersahut-sahutan dengan beat penuh semangat dan bunyi-bunyian synthesizer. Vokal bersahutan dan saling mengisi jadi warna khas Pee Wee Gaskins. Part gitar yang padat dan penggunaan synthesizer yang catchy menjadi ramuan yang sangat segar.


Posted by Riswan Jerillio


Peewee Gaskin




Ronald “Pee Wee” Gaskins adalah salah seorang pembunuh tersadis dalam sejarah. Lebih dari 100 kasus pembunuhan dilakukan olehnya. Dengan mengambil nama Pee Wee Gaskins, sebuah band asal Jakarta mencoba mencari arti filosofis dari nama band tersebut. Pee Wee, yang berarti kecil, tapi bisa mempunyai kemampuan di atas rata-rata. Dan band yang merasa kecil ini berharap menjadi besar, tapi tentu bukan dengan membunuh.

Inilah mereka, Pee Wee Gaskins! Band yang dimotori Dochi (gitar&vokal), Sansan (gitar&vokal), Omo (synthesizer), Aldy (drum), Eye (bass). Konon, di kalangan ABG SMP atau SM,A band ini jadi menu wajib dalam pensi. Kedua, mereka menempati posisi 2 untuk Top Indie Artists di MySpace. Ini pasti band keren.
Pembuktian ini ditunjukan Pee Wee Gaskins via The Sophomore, album kedua mereka. Tengok langsung lagu andalan di track no 2 yang berjudul Welcoming The Sophomore. Nuansa remaja terasa kental di lagu berbahasa Inggris ini, teriakan ala cheerleader bersahut-sahutan dengan beat penuh semangat dan bunyi-bunyian synthesizer. Vokal bersahutan dan saling mengisi jadi warna khas Pee Wee Gaskins. Part gitar yang padat dan penggunaan synthesizer yang catchy menjadi ramuan yang sangat segar.

0 komentar:

Posting Komentar